Ada dua Zat kimia yang memicu alergi pada pakaian
baru yaitu pewarna pakaian dan resin
formalyde. Untuk pewarna pakaian yang biasa digunakan adalah pewarna azo-anilin yang dapat membuat kulit
bercak gatal, kulit kering bahkan peradangan. Apalagi terkena kulit anak – anak
yang notabenenya adalah memiliki kulit yang sensitif. Sedangkan resin formalyde biasa digunakan untuk mencegah
campuran katun dan polyster berkerut
serta membatasi tumbuhnya jamur.
Pernahkah kamu mencoba mencium aroma pakaian baru
yang kamu beli ? maka akan tercium aroma yang khas, aroma khas itu adalah bau pabrik atau yang lebih tepatnya adalah aromat dari campuran berbagai zat pewarna
tekstil, zat pemutih pakaian dan lainnya. Belum lagi ditambah sudah berapa
banyak yang sudah mencoba pakaian yang di pajang pada etalase toko itu, tentu sangat banyak bukan. Sebelum akhirnya kita
membeli pakaian tersebut telah ada puluhan bahkan ratusan orang yang telah
mencoba pakaian itu, setiap orang yang telah mencoba telah meninggalkan noda,
keringat atau bahkan make up.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Philip M.
Tierno, Ph.D yaitu seorang Clinical
Profesor Of Microbiology And Pathology
menemukan banyak bakteri dan kuman yang tertinggal pada sampel pakaian baru
seperti baju, celana, bahkan celana dalam yang dijual di toko. Di temukan bekas
ludah, bakteri kulit, sisa kotoran manusia bahkan ada bakteri yang biasanya ada
di vagina para wanita pada pakaian tersebut.
Sehingga setelah membaca hal yang ada diatas, agar
kita terhindar dari gangguan kesehatan karena pakaian baru tersebut maka
sebaiknya melakukan hal yang berikut ini :
1. Saat
akan membeli pakaian baru sebaiknya selalu meminta stock yang baru, masih dalam lipatan dan belum ada yang mencoba.
Pakaian yang dipajang atau di gantung adalah pakaian yang palimg sering dicoba
oleh para calon pembeli.
2. Sebelum
memakai pakaian baru tersebut sebaiknya di cuci terlebih dahulu menggunakan
detergen anti kuman dan bakteri dan direndam selama satu jam.
3. Jika
pakaian baru tersebut tahan akan panas, akan lebih baik jika pakaian tersebut
direndam dengan air panas untuk
mematikan kuman dan bakteri yang ada.
4. Jangan
lupa untuk menyikat dan mengucek bagian lipatan leher, ketiak, paha dalam dan
bagian lainnya, karena di bagian tersebutlah yang paling banyak terdapat kuman
dan bakteri.
Walaupun pakaian baru terlihat bersih tetapi kenyataannya
terdapat banyak bakteri dan zat kimia yang tertinggal yang dapat membahayakan
kesehatan, jadi mulai sekarang selalu cuci pakaian yang baru terlebih
dahulu ya.